Sejumlah isu mengenai teknologi, sains, hingga iklim mencuat sepanjang pekan ini. Simak apa saja yang menjadi sorotan dari pembaca.
Salah satu isu yang paling populer selama sepekan terakhir adalah soal hasil penelitian para ilmuwan yang mengungkap bahwa belasan ekor ikan hiu di perairan Brasil ternyata positif mengonsumsi kokain.
Hiu-hiu itu diduga terpapar kokain karena konsumsi yang cukup tinggi di negara tersebut.
Rumor mengenai rencana Apple merilis iPhone lipat pertama mereka juga jadi sorotan utama para pembaca. Selain itu, ada juga berita mengenai uji coba mesin pencarian baru berbasis kecerdasan (AI) yang dikembangkan oleh OpenAI.
Berikut adalah rangkuman berita-berita yang jadi sorotan di kanal Teknologi selama satu pekan terakhir:
Hiu positif kokain
Para ilmuwan mengungkap belasan ekor hiu positif narkoba jenis kokain imbas penggunaan obat-obatan terlarang di negara tersebut.
Dalam penelitian berjudul Cocaine Shark dan terbit dalam jurnal Science of the Total Environment, para ilmuwan membedah tubuh 13 hiu hiu hidung tajam (Rhizoprionodon lalandii) yang terperangkap dalam jaring nelayan di sebuah pantai di Rio de Janeiro.
Hasilnya, semua hiu tersebut dinyatakan positif menggunakan kokain.
Penelitian sebelumnya telah menemukan kokain di air sungai, laut, dan air limbah, dan jejak obat tersebut telah ditemukan pada makhluk laut lainnya seperti udang.
Sebuah penelitian terpisah baru-baru ini mengungkapkan bahwa tingkat residu kokain yang tinggi menyebabkan “efek toksikologi yang serius” pada hewan seperti kerang coklat, tiram, dan belut di Teluk Santos, di negara bagian São Paulo, Brasil.
Namun, konsentrasi yang ditemukan pada hiu Rio 100 kali lebih tinggi daripada yang ditemukan pada hewan laut lainnya, kata para peneliti.
Hari terpanas dunia
Copernicus Climate Change Service (C3S), lembaga pemantau iklim Uni Eropa, mengungkap Minggu, 21 Juli 2024, merupakan hari terpanas yang pernah tercatat secara global.
Copernicus mencatat suhu permukaan udara rata-rata global pada hari Minggu kemarin mencapai 17,09 derajat Celsius. Ini merupakan suhu terpanas dalam catatan mereka, yang dimulai sejak tahun 1940.
Suhu tersebut sedikit lebih tinggi dari rekor sebelumnya, 17,08 derajat Celsius yang tercatat pada 6 Juli 2023.
Carlo Buontempo, Direktur Copernicus, mengatakan ada kemungkinan suhu awal pekan ini bisa melampaui rekor hari Minggu karena gelombang panas terus berlangsung di seluruh dunia.
“Ketika Anda memiliki puncak-puncak ini, mereka cenderung mengelompok,” kata Buontempo.
iPhone lipat
Apple masih terus berupaya mengembangkan iPhone lipat mereka. Rumor terbaru menyebut Apple berpotensi meluncurkan iPhone lipat pertamanya pada 2026 atau dua tahun dari sekarang.
Menurut The Verge melansir The Information, ponsel ini dikabarkan dapat dilipat secara horizontal, seperti Samsung Galaxy Z Flip yang bergaya clamshell.
Pada Februari, The Information melaporkan Apple sedang dalam tahap awal pengembangan dua prototipe iPhone lipat. Namun, terkini Apple kelihatannya telah menetapkan sebuah desain.
Pasalnya, rumor yang dihembuskan The Information mengungkap perangkat tersebut memiliki nama panggilan internal, V68, yang mengindikasikan “idenya telah melampaui tahap konseptual” dan sekarang “dalam pengembangan dengan pemasok.”
OpenAI bikin saingan Google Search
OpenAI, perusahaan dibalik ChatGPT, mengumumkan mereka sedang mengembangkan sebuah mesin pencari yang menggunakan kecerdasan buatan (AI). Bisa jadi saingan Google?
Perusahaan sedang menguji SearchGPT, mesin pencari yang akan menggabungkan teknologi AI dengan informasi real-time dari web untuk memungkinkan orang mencari informasi dengan cara yang sama seperti mereka berbicara dengan ChatGPT.
Walaupun mesin pencari ini tengah dalam tahap uji coba untuk sejumlah pengguna, OpenAI mengatakan mereka berencana untuk mengintegrasikan alat tersebut ke dalam ChatGPT nantinya.
Dengan fitur baru ini, OpenAI akan bersaing secara langsung dengan Google, yang telah lama mendominasi mesin pencarian lewat Google Search.
Pengunjung situs judi online turun 50 persen
Satuan Tugas Pemberantasan Judi Online mengaku menurunkan jumlah akses masyarakat pada situs judi online sebesar 50 persen.
Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menyatakan penurunan akses itu sebagai hasil intervensi Satgas yang dibentuk melalui Keputusan Presiden Nomor 21 Tahun 2024.
“Sesuai data dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), di Tahun 2024 intervensi Satgas telah berhasil menurunkan 50 persen akses masyarakat pada situs judi online,” ungkap dia, di Jakarta, Kamis (25/7), dikutip dari siaran pers lembaga.
Dia menyatakan jumlah deposit masyarakat pada situs judi online saat ini juga turun signifikan menjadi Rp34,49 Triliun.
Kamuflase judi online
Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Usman Kansong menyebut ribuan anak bisa terpapar lantaran game-game online.
“Judi online yang berkamuflase seolah-olah dia game online, ya gitu. Ada yang seperti itu,” ungkapnya, Jumat (28/7).
Hal itu merespons data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang menyebut ada 197.054 anak rentang usia 11-19 tahun yang melakukan deposit judi online senilai Rp293,4 miliar dalam 2,2 juta transaksi.
Soal cara game online abal-abal itu bisa diakses anak-anak, Usman menduga itu dilakukan secara ilegal.
Pasalnya, Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) terikat dengan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 2 Tahun 2024 tentang Klasifikasi Gim sejak Februari 2024 yang melarang konten judi online.
“Kita belum menemukan ada [PSE] yang menyusupkan [judi di] game online,” tandas dia.